Lini model Honor yang dikembangkan oleh Huawei
memang ditujukan untuk menyerap pasar kelas menengah dan menyokong produk yang
lebih premium. Model terbaru yang baru saja dikeluarkan oleh Huawei adalah
Honor 5X. Kami berani bertaruh, perangkat ini adalah idaman pengguna ponsel kebanyakan
di Indonesia, terutama bagi kelas menengah. Dengan sensor sidik jari, 4G LTE SIM
ganda, dan prosesor kelas menengah terbaru dari Qualcomm, Honor 5X patut Anda
pertimbangkan mengingat harganya yang berada di kisaran $190 atau sekitar 2,6
juta rupiah.
Salah satu fitur kunci yang disematkan dalam
Honor 5X adalah rangka bodinya yang terbuat dari besi. Namun, banyak pihak yang
memperdebatkan keaslian dari rangka “besi” buatan Huawei, karena cenderung terlihat
seperti bahan plastik polikarbonat ala Samsung. Meski begitu, materialnya
sendiri dijamin lebih kuat daripada plastik.
Huawei Honor 5X. Sumber: GSM Arena |
Di bagian depan, ada layar IPS LCD selebar 5,5
inci dengan rasio layar berbanding rangka sebesar 72,2 persen. Resolusinya
sendiri berada di angka 1080x1920 atau Full HD. Kepadatan pikselnya adalah 401
ppi. Resolusi Full HD sudah menjadi standar minimal bagi ponsel 5,5 inci supaya
dapat dikategorikan sebagai ponsel bagus, sehingga Huawei Honor 5X patut
diacungi jempol karena mengikuti standar ini.
Mayoritas spesifikasi bawaan Honor 5X
sebenarnya relatif serupa dengan spesifikasi ponsel kelas menengah yang
ditawarkan kebanyakan pabrikan ponsel Android pada umumnya. Namun, ada beberapa
hal yang patut kami catat. Honor 5X mengusung prosesor Qualcomm Snapdragon 615,
yang merupakan versi peningkatan dari 615 tahun lalu. Hal ini sudah
dikonfirmasi oleh pihak perusahaan Huawei sendiri.
Spesifikasi lainnya termasuk diantaranya RAM
2GB, penyimpanan internal 16GB yang dapat ditingkatkan menjadi 128GB via
microSD, baterai 3000 mAh permanen, dan sistem operasi Android Lollipop 5.1.1
yang dikustomisasi menggunakan desain antarmuka EMUI 3.1. Sangat disayangkan
karena Honor 5X tidak langsung membawa Android 6.0 Marshmallow. Meski RAM sebesar
2GB ini relatif cukup untuk menangani aplikasi berat, namun pengguna mungkin
saja akan lebih tertarik dengan beberapa ponsel yang mengusung RAM lebih besar
dengan harga yang sama.
Untuk urusan kamera, di bagian belakang ada
lensa 13 megapiksel dengan ditemani lampu kilar LED tunggal dan fokus variabel.
Sedangkan di bagian depan, ada kamera beresolusi 5 megapiksel dengan fokus
tunggal. Masing-masing kamera belakang dan depan mampu merekam video dengan
resolusi 1080 dan 720 piksel. Di bagian fitur, ada beberapa pengaturan dan mode
video, serta ubahsuaian manual, dan filter untuk membuat gambar yang Anda
abadikan semakin hidup.
Secara keseluruhan, Honor 5X adalah ponsel
kelas menengah yang cukup “masuk akal” untuk dibeli karena sudah memenuhi semua
kriteria. Rangkanya cukup solid, tampilannya cukup menarik, dan sudah dibekali
konektivitas standar terbaru, serta memiliki kamera yang relatif mumpuni.
Selain itu, perangkat ini memiliki layar yang tajam dan sensor sidik jari yang
lebih baik daripada milik kompetitor Huawei.
0 comments:
Posting Komentar