Review Spesifikasi Nexus 5X, Perangkat Google Murni

Sejak pertama kali diluncurkan dengan nama Nexus One enam tahun silam, ponsel yang digagas oleh Google ini memiliki banyak hal. Nexus 4, pada tahun 2012 berubah menjadi ponsel super dengan harga terjangkau yang dikhususkan untuk pengguna berkebutuhan tinggi dan mandiri. Nexus 5 pada 2013 lebih mentereng lagi, karena menjadi ponsel pertama yang mengusung 4G LTE. Tahun 2014 perangkat rekanan Google ini mengalami stagnasi karena tidak meluncurkan apa-apa. Barulah pada tahun 2015, Nexus 6 dan Nexus 5X hadir sebagai penerus perangkat generasi 2013.

Nexus 6 diproduksi oleh Huawei, sementara Nexus 5X dibuat oleh LG. Apa sajakah yang ditawarkan oleh LG selaku pabrikan yang setia menelurkan perangkat Google Nexus setiap generasinya? Simak ulasannya dalam review spesifikasi Nexus 5X berikut ini.

Desain Perangkat


Ketika disentuh, hal pertama yang dapat Anda tangkap adalah bobotnya yang tergolong ringan, yakni 136 gram. Jauh lebih ringan ketimbang Nexus 6 di angka 185 gram. Materialnya tidak menggunakan aluminium dan kaca, namun polikarbonat matte yang terdiri dari 3 varian warna: Carbon, Quartz, dan Ice.
Nexus 5X
Layarnya mengusung lebar 5,2 inci dengan dilapisi Corning Gorilla Glass 3. Dengan resolusi Full HD (1920 x 1080p), kepadatan pikselnya dipatok di angka 423 ppi. Meski masih kalah sedikit dengan Nexus 5 original, namun ketajaman warnanya 5 kali lebih baik karena kejenuhan warna yang sudah ditingkatkan.

Di bagian perangkat lunak, ada Android 6.0 Marshmallow “versi murni” sesuai dengan niatan Google untuk menawarkan pengalaman menggunakan Android tanpa dijejali kustomisasi dan tambahan tidak penting yang sering kali disematkan oleh pabrikan Android dalam ponsel mereka.

Alih-alih menggunakan lampu LED untuk memunculkan pemberitahuan, Google lebih memilih menggunakan Active Display yang memunculkan tampilan hitam-putih pada layar. Nexus Imprint adalah fitur sidik jari pertama pada ponsel Android yang juga ikut disematkan kedalam ponsel ini, meskipun pabrikan lain sudah ramai-ramai mengusung fitur serupa.

Review Spesifikasi dan Kamera Nexus 5X


Untuk urusan kamera, perangkat Nexus sebenarnya tidak perlu diragukan lagi karena fitur ini masuk ke dalam prioritas utama mereka. Lensa kamera belakangnya ditempatkan agak menjorok ke dalam. Sensornya sendiri beresolusi 12,3 MP dengan bukaan f/2.0 dan lampu kilat CRI-90. Nexus 5X tidak memerlukan Optical Image Stabilisation (OIS) karena Google mengklaim ukuran piksel yang lebih besar dan fitur autofokus laser sudah cukup.

Di bagian dapur pacu, ada prosesor Snapdragon 808 enam inti. Secara keseluruhan, kinerjanya sangat cepat dan responsif. Ukuran baterai 2700 mAh-nya dapat bertahan seharian penuh dan hanya butuh diisi ulang pada malam hari. Pengisiannya memerlukan dua jam dengan menggunakan kabel USB tipe C yang memiliki fitur “Rapid Charging.” Google mengklaim pengguna hanya butuh sepuluh menit agar ponsel ini menyala selama 4 jam. Karena lubang USB tipe C yang unik dan tidak sesuai dengan USB yang lazim dipakai (USB tipe A) maka pengguna mungkin memerlukan USB converter untuk menggunakan kepala pengisi daya lawas mereka.

Harga


Nexus 5X dijual berdasarkan ukuran penyimpanan internalnya, yakni 16GB dengan harga #379 (5,1 juta rupiah) dan 32GB (6 juta rupiah).

Review Spesifikasi Nexus 5X, Perangkat Google Murni Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Autonomyca

0 comments:

Posting Komentar